Roofid: Kita Saudara, Darah Melayu Mengalir di Tubuh Kita







Negara selanjutnya yang KSMR jalin silaturahim dengan pelajar-pelajar Melayu di Mesir ialah Singapura.  Rabu, 16 Februari 2022, Perhimpunan Kebajikan Mahasiswa Singapura di Mesir (Perkemas) berkunjung ke Rumah Riau. 

Awalnya, Kelompok Studi Mahasiswa Riau (KSMR) yang akan bertamu ke Sekretariat Perkemas di Hay Sabi, tetapi belum dapat izin dari pihak kedutaan, sebab masih dalam pecegahaan virus Corona. 

"Saya meminta maaf kepada KSMR, sebab tak boleh mengajak kawan-kawan datang kat rumah kami. Insya Allah, bila masa Corona tak ade lagi, kite ajaklah KSMR main ke rumah Perkemas," ujar Syahzwan, Ketua Perkemas.

Disambut hangat oleh Wakil Gubernur KSMR, Diki Muhammad Roofid, terhadap lima perwakilan Perkemas. Ia menyampaikan, bahwa kita saudara. Mengalir darah Melayu di tubuh kita. Juga, ia bercerita bahwa pelajar-pelajar Melayu pada tahun sekitar 1800 pernah satu bilik di Masjid Azhar, yang bernama Ruwaq Jawi. Oleh itu, untuk merekatkan kembali tali yang renggang, kita perlu tatap muka, berbincang keadaan yang ada, baik di Mesir, maupun di negara masing-masing. Dan ia berharap, kita mesti bersatu sampai kapan pun.

Untuk mewujudkan persatuan itu, KSMR sebagai pendorong, mengajak Perkemas dalam acara Festival Budaya Melayu (FBM). Konsep kasarnya disampaikan oleh Fikri Al-Hakim sebagai salah satu panitia FBM tersebut.

Syahzwan sangat menyambut positif acara tersebut . Acara itu akan membumikan Melayu, khusus Melayu sebagai minoritas di Singapura. Dan tetua Melayu akan bangga dengan hal itu.

"Cuma, kami punya kerisauan. Pertama, Covid masih kendala kami untuk membuat acara. Kedua, acara ini mungkin akan clash dengan kegiatan kami untuk bulan depan. Tapi, kami akan beritahu kesiapan kami secepatnya, sebab ini perlu menjadi bahan musyawarah kami," jelas Hakim, Wakil Perkemas.

Seperti biasa, acara diakhiri ramah-tamah dengan menyatap ayam rendang spesial yang diracik oleh chief chef  KSMR, Syauqi Akbar.

"Sudah lama tak makan rendang. Enak sekali rendang ini," kata Syahzwan, mencoba menggunakan bahasa Indonesia. Disambut tawa orang di situ. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KSMR hadirkan Duktur Athiyah Musthofa Husain dalam 3 peringatan sekaligus. Kerenn!!

Pelaku Pencabulan di Pekanbaru Bukan Kali Pertama!?

Menjelang Ujian, KSMR Tutup Kegiatan Termin Satu